Review Novel Lost and Found

#NgereadKuy 

#KMC9

Judul : Lost and Found

Penulis : Fanny Hartanti

Penerbit : Gramedia

Tebal : 247 Halaman

ISBN : 978-602-03-2769-1

Lost and Found salah satu karya dari Fanny Hartanti. Novel ini menceritakan kisah Rachel yang kehilangan organizer penting, di dalamnya terdapat beberapa berkas untuk keberangkatan ke Singapura. Namun rencana keberangkatan itu seketika gagal karena paspor yang disimpan di dalam organizer tersebut ikut hilang. 

Siapa sangka organizer Rachel ditemukan oleh Andy. Andy yang mengulur-ulur waktu untuk mengembalikan barang penting tersebut membuat Rachel menyimpan dendam tersendiri.

Sayangnya Andy tidak bisa berterus terang pada Rachel kalau dia yang menemukan barang tersebut. Hingga mereka pun saling jatuh hati dengan keganjilan masing-masing.

Tidak ada yang tahu siapa penemu barang tersebut terkecuali Emma, adik Andy. Beberapa konflik permasalahan mulai bermunculan, sehingga Rachel memilih untuk membenci Andy dengan segala kebohongannya.

Bagi aku pribadi novel ini cukup menghibur dengan segala tingkah Andy dan Rachel. Di sini pun pesan moralnya cukup tersampaikan, bagaimana kerja keras seorang Rachel yang menjadi salah satu penulis di majalah POSH, dan bagaimana kerja keras seorang Andy yang mengubur egonya.

Perselisihan Rachel dan Amy pun ikut membuat pembaca berkaca pada kehidupan nyata. Bahwa tidak semua orang yang ada di sekitar kita menyukai apa yang kita kerjakan. Kadang, ada juga yang saling menjatuhkan.

Namun perpindahan sikap Rachel pada Amy terlalu cepat. Bagi aku pribadi kurang feel-nya. Tapi secara keseluruhan sudah bisa menghibur sekali, apalagi di bagian Rachel dan Andy yang sama-sama gengsi untuk mengakui kerinduannya. Gereget pembaca, woy!

Menyimpan kemarahan itu layaknya memegang bara api di tangan, untuk melemparkan ke orang lain, tapi pada akhirnya dirimu sendiri yang terbakar. - Hal 161

Tidak hanya kisah cinta saja, tetapi kisah bagaimana keluarga Andy yang sempat hancur dan tentunya membuat Andy mempunyai trauma masa lalu. Di sini pun cukup menguras emosi yang akhirnya bisa terkendali saat Andy menerima masa lalunya.

Rate 3,5 dari 5